6 Hal yang Akan Dipelajari Saat Kursus Mengemudi

Jika Anda ingin meningkatkan skill, kursus mengemudi adalah pilihan yang tepat. Menyetir mobil telah menjadi skill yang penting di-era sekarang ini, terutama karena banyak pekerjaan yang membutuhkan kemampuan ini.

Selain itu, mengemudi juga dapat meningkatkan kepercayaan diri seseorang, sehingga banyak orang yang berlomba-lomba untuk mempelajari kemampuan ini. Meskipun ada yang bisa belajar secara otodidak, namun tidak semua orang merasa percaya diri dengan metode tersebut.

Sebagian orang memilih untuk belajar melalui lembaga kursus yang menyediakan materi yang sesuai dengan standar, karena mengemudi bukan hanya sekedar mengendarai kendaraan di jalan raya. Ada banyak hal yang perlu diperhatikan dan dipelajari agar menjadi pengemudi yang cerdas saat berada di jalan raya, sehingga dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan.

Berikut Ini Hal-hal yang Akan Anda Pelajari di Kursus Mengemudi

Ada beberapa hal yang akan Anda pelajari ketika Anda mengikuti kursus mengemudi, dan hal ini tidak akan Anda temukan saat Anda belajar mengemudi secara otodidak. Simak ulasannya di bawah ini.

1. Pengenalan Kendaraan

Untuk dapat melatih dengan baik, sangat penting bagi Anda untuk memahami kendaraan atau mobil yang akan Anda gunakan. Seperti kata pepatah “nggak kenal maka nggak sayang”. Dalam memahami mobil, Anda perlu mengetahui bagian-bagian yang akan Anda kendalikan, seperti pedal gas, rem, rem tangan, kopling, dan hal-hal lain yang umumnya diatur oleh supir. Pengetahuan dasar ini sangat penting bagi calon pengendara.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kursus Mengemudi Penting

Lebih baik lagi jika Anda memahami secara detail seluruh bagian mobil. Namun, untuk langkah awal, cukup pelajari sebagian saja agar tidak mengalami kendala yang berarti saat pelajaran selanjutnya.

2. Teknik-teknik Dasar Menyetir

Setelah memahami instrumen-instrumen dasar beserta fungsinya, langkah selanjutnya adalah mempelajari cara mengoperasikan mobil.

Pertama-tama, instruktur akan mengajarkan langkah demi langkah mulai dari menghidupkan mobil, menggunakan transmisi dan kopling, melatih gerakan maju, mundur, berbelok, mengoperasikan rem, dan lain-lain.

Latihan pada tahap ini biasanya dilakukan di area lapang. Setelah merasa cukup siap untuk melanjutkan ke tahap berikutnya, instruktur akan mengajak Anda langsung untuk melakukan praktek di jalan.

3. Praktek di Jalan

Penting untuk diingat bahwa mengemudi di lapangan dan jalan raya memiliki perbedaan, oleh karena itu tahap ini harus dilakukan setelah menguasai teknik dasar terlebih dahulu. Wajar jika merasa cemas di awal karena mengemudi di jalan raya membutuhkan latihan yang terus-menerus dan penyesuaian. Semakin sering dilakukan, kemampuan mengemudi akan semakin meningkat.

4. Latihan di Berbagai Medan

Tidak mungkin jalan selalu lancar dan mulus. Akan ada berbagai rintangan di sepanjang jalan yang membutuhkan kemampuan mengemudi yang baik agar dapat menghadapinya dengan tenang dan baik juga.

Salah satu contoh rintangan tersebut adalah jalan tanjakan, parkir dengan benar, dan juga putar balik. Semua hal ini membutuhkan keterampilan yang baik agar tidak mengalami kesulitan.

5. Etika Saat Mengemudi

Penting bagi setiap pengemudi untuk mempelajari hal ini dengan baik. Meskipun terkadang dianggap sepele, namun pengetahuan mengenai teori mengemudi sangatlah penting. Setiap negara memiliki aturan lalu lintas yang harus dipatuhi oleh setiap pengemudi.

Mulai dari mengenal lampu lalu lintas, tanda-tanda lalu lintas, hingga memahami jenis-jenis pelanggaran lalu lintas yang ada. Dengan mematuhi aturan dan mengedepankan etika berkendara, Anda dapat dianggap sebagai pengemudi yang cerdas.

6. Uji Kompetensi

Harap diingat bahwa ujian kompetensi dari lembaga kursus tidak sama dengan ujian dari negara. Di lembaga kursus, kemampuan Anda akan diuji agar instruktur profesional dapat menilai apakah Anda sudah mampu mengemudikan mobil.

Baca Juga: 10 Tempat Kursus Stir Mobil Purwokerto Terbaik

Sementara itu, ujian negara diadakan untuk menguji para pengemudi agar mendapatkan lisensi resmi secara nasional, yang akan menilai apakah Anda pantas untuk mengemudi di jalan raya yang sebenarnya.

Tips agar Mahir dan Berani Mengemudi di Jalan Raya

Ketika baru memulai belajar mengemudi mobil, rasa gugup dan ragu pasti akan dirasakan karena kurangnya pengalaman dalam mengemudi. Oleh karena itu, sebelum benar-benar memiliki SIM dan mengemudi di jalan raya, perlu mengembangkan kemampuan mengemudi dengan mengikuti tips-tips berikut ini.

1. Pilihlah Mobil dan Rute Terbaik

Sebagai pemula, belajar menyetir mobil menggunakan mobil transmisi otomatis memang menarik. Ini akan memberikan kemudahan dalam belajar menyetir mobil dan membuat kita cepat terbiasa dalam berkendara. Namun, tidak semua orang dapat menggunakan mobil manual setelah belajar menggunakan mobil otomatis. Banyak pengemudi yang belajar menggunakan mobil otomatis menjadi enggan untuk belajar menggunakan mobil manual.

Oleh karena itu, disarankan untuk menggunakan mobil manual saat masih dalam proses belajar. Setelah kita memiliki kemampuan yang cukup, maka tidak sulit untuk mempelajari mobil otomatis. Dengan begitu, kita dapat mengendarai mobil dengan berbagai jenis transmisi.

Selain itu, penting untuk menentukan rute perjalanan sendiri. Untuk meningkatkan rasa percaya diri, cobalah menggunakan rute yang sudah sering kita lewati sehingga kita lebih familiar dengan kondisi jalan. Hal ini akan membuat kita lebih siap dalam berkendara karena sudah mengenal medan perjalanan.

Sama seperti saat kita belajar, ketika kita sudah merasa mantap dan yakin untuk berkendara di jalan raya, penting untuk mengenali dan mempelajari rute yang akan kita lewati. Hal ini akan membantu kita dalam mengantisipasi waktu yang tepat untuk berangkat agar tidak terburu-buru dan menghindari stres di jalan. Jika terlambat.

2. Atur Posisi Duduk Senyaman Mungkin

Agar tidak merasa gugup atau takut saat mengemudi, ada baiknya untuk membuat tempat duduk kita se-nyaman mungkin. Pastikan sandaran jok mobil sudah diatur dengan benar agar kita merasa nyaman selama berkendara. Selain itu, atur juga posisi jok dengan pedal dan dashboard agar tidak terlalu jauh atau terlalu dekat.

3. Fokus dan Tenang Saat Berkendara

Jangan takut untuk mengemudi di jalan raya yang cukup krusial, asalkan kita berkendara dengan fokus dan tenang. Meskipun lalu lintas sedang padat atau terjadi kecelakaan, kita harus tetap tenang dan fokus pada pengemudian kita.

4. Rutin Menyetir Mobil

Mengemudi mobil secara rutin dapat meningkatkan rasa percaya diri kita. Dengan sering mengemudi dalam berbagai jarak dan kondisi jalan yang berbeda, kita akan mendapatkan pengalaman yang berharga dalam mengemudi.

Selain itu, rutin menyetir mobil juga dapat melatih kemampuan mengemudi kita dan mempersiapkan diri sebelum mengikuti tes untuk mendapatkan SIM. Namun, sebaiknya hindari belajar menyetir mobil sendiri. Lebih baik ajak seorang teman atau seorang profesional untuk mendampingi kita dalam proses belajar mengemudi.

Itulah informasi tentang beberapa hal yang akan Anda dapatkan saat kursus mengemudi. Teknik-teknik di atas tidak akan Anda dapatkan ketika Anda belajar nyetir secara otodidak. Jangan lupa untuk membaca tips di atas juga agar mahir dan tenang saat berkendara di jalan raya.